SMA Labschool Kebayoran

Adhigana Dhayapraba, Labschool Kebayoran Tampil Memukau di Katowice

22.41CIOFF INDONESIA



Tim Adhigana Dhayapraba Labschool Kebayoran Jakarta berpartisipasi dalam festival folklore Międzynarodowego Studenckiego Festiwalu Folklorystycznego ( 27th International Students Folklore Festival) yang di adakan di kota Katowice-Polandia pada tanggal 30 Agustus-8 September. Festival ini di meriahkan oleh 8 negara yang terdiri dari Indonesia, Polandia, Romania, Belarusia, Republic Ceko, Turki, China, dan Italy.

Tim Adhigana Dhayapraba terdiri Dari 18 penari, 9 pemusik, Ibu Widya Yestina Limhar sebagai Director, Ibu Siti Khairiyah Ngadenan sebagai co-Director, Doni Zain sebagai Official, Ayu Wiranti sebagai Leader dan Representative CIOFF Indonesia, Serta Puti Anindya sebagai Choreographer.

Dalam Festival yang bertemakan festival pelajar ini, Tim Indonesia membawakan 7  tarian, yaitu: Tari Nandak Ganjen dari Betawi, Tari Tokecang dari Jawa Barat, Tari Piring dari Sumatra Barat, Tari Enggang, Tari Mandau, dan Tari Balian Bawo, dari Kalimantan dan Tari Saman dari Aceh yang menjadi “Primadona” dalam festival ini. Festival yang diselenggarakan tahunan oleh Universitas Katowice ini di adakan di teater-teater besar, taman, dan Gereja Katedral di Kota Katowice dan sekitarnya.

Penampilan Tim Labschool Kebayoran selalu di tunggu-tunggu oleh penonton dan masyarakat Polandia, serta selalu mendapat ‘Standing Applause” yang sangat meriah. Di akhir festival, Panitia Festival memberikan gelar “the Best Group” kepada group Indonesia, bedasarkan kedisiplinan dan penampilan tari dan music yang menakjubkan.


Tim Indonesia mengadakan Indonesian Night dan mendapatkan julukan 'The Best Coutries Night'.

Acara Country’s Night yang di adakan Tim Indonesia mendapatkan julukan “The Best Country”s Night”. Pada acara tersebut Tim Adhigana Dayapraba menyajikan berbagai makanan ringan khas Indonesia seperti kue lapis legit, keripik pisang, keripik paru, dan lain-lain untuk semua peserta festival sebanyak sekitar 250 orang. Tim Indonesia juga mempersembahkan tarian dan musik khas Indonesia yang sangat di sukai oleh para peserta, dan juga mengajarkan Tari Saman kepada 50 orang peserta dari Negara lain yang berpartisipasi. Tim Indonesia juga memperkenalkan permainan “Bambu Gila” dan ampar-ampar pisang. Acara di akhiri dengan joget bersama dengan seluruh peserta dengan lagu Kopi Dangdut dan Poco-poco serta mengadakan flash mob dengan lagu poco-poco dan kopi dangdut. Di tengah acara ini, Ketua Panitia Barbara Uracz mengungkapkan bahwa acara Country’s Night Indonesia sangat menarik dan menjadi The Best Country’s Night.


"Banggalah pada diri kita yang telah mengangkut martabat bangsa Indonesia, dan anda pernah menjadi salah satu anak bangsa yang menjadi Misi Budaya Indonesia"

- CIOFF ® Indonesia








You Might Also Like

0 komentar

Popular Posts

Formulir Kontak

Arsip Blog